Tuesday, 10 July 2012

PUISI RINDU


RINDU

Kau yang jauh di sana
Tak dapat ku rengkuh
Hanya dengan tatapan mata
Aku melihatmu tanpa nyata
Hanya maya di mataku
Yang aku lihat dalam hayalku
Rindu ini tak dapat ku pendam
Rindu ini semakin membara
Mebuat kekacauan dalam hatiku
Membuat kericuhan perasaanku
Membuat rasaku tak tentu
Berkali-kali tangisan aku curahkan
Beribu linangan kuaturkan
Berjuta gunung ku lewati
Tuk menggapai damai kerinduan
Jiwa ini merana
Hati ini tersiksa
Raga ini termenung
Bukan karena iba
Bukan karena sakit tertimpa beban
Bukan karena harta kurang melimpah
Namun…
Karena terlupa bahwa kau yang aku puja
Kau yang aku harapkan
Kau yang aku banggakan
Terlena bahwa kau yang selalu di pikirku
Dan menjadi kuatku
Telah diabadikan di alam sana
Telah bermukim di tempat yang tak sanggup ku gapai
Pada tempat yang tak mungkin ku rengkuh
Di tempat yang tak dapat ku lihat
Maafkan aku
Yang telah menangis
Telah merenung sakit
Telah Merintih
Di atas pusaramu bersama saksi bisu
Ingin rasanya aku menemani
Namun tak sanggup hati ini
Menyentuhmu yang telah terbungkus dan terbungkam
Hanya rintihan dan linangan air mata yang aku sampaikan
Bersama dengan doa
Berharap engkau yang semakin menjauh
Semoga engkau tenang di alam sana
Dan semoga tempatmu terang benderang
Laksana matahari yang menyinari dunia
Terima kasih aku lantunkan
Tanpa nada dan tanpa kata
Telah memberiku kekuatan
Telah memberiku harapan
Telah memberiku cita dan cinta

No comments:

Post a Comment